Jakarta, VoiceMagz.com- Apapun kondisi industri musik di Indonesia, para musisi rasanya tak terlalu risau, hampir setiap minggu selalu ada band maupun solois merilis single bahkan album.
Pendatang baru juga selalu bermunculan seakan tak terbendug. Ini menjadi bukti bahwa mereka tak mau pusing soal apapun kondisi industri musik saat ini, tetapi mereka menuaikan tugasnya dengan baik untuk berkarya dan selalu berkarya. Karena memang itulah tugas sejatinya para musisi.
Kali ini muncul lagi band pendatang baru yang menamakan dirinya SkaScoot, yang dalam waktu dekat akan segera merilis album baru. Band asal Jakarta yang beranggotakan Wah (vokal), Danya (gitar), Gober (bass), dan Wadi (drum) ini akan mencoba mengibarkan genre musik yang regenerasinya sangat lambat yaitu Ska.
Apa alasan mereka memilih musik Ska sebagai genre yang diusungnya?, serta siapa band Ska yang menjadi faforitnya?, Wah sang vokalis menjelaskan.
“Kami memilih genre Ska karena selain kami berempat ini memang suka dengan musiknya, juga karenena ingin agar ada regenerasi baru di genre Ska ini. Selama ini kayaknya terputus, jedanya cukup panjang. Kalau ditanya siapa band favoritnya ya kami semua sama sama mengidolakan “The Interrupters” ” jelas Wah, saat ditemui di Ruang Stara, Kawasan Pejaten, jakarta Selatan pada Jum’at (31/01/19) sore.
Album perdana yang rencananya akan dirilis pada tanggal 20 Februari nanti bermaterikan 7 lagu. Sedang judul albumnya adalah “Asyikin Aja 200220”. Angka 200220 yang nempel dalam judul album tersebut ternyata sengaja mereka gunakan sebagai momen sesuai dengan tanggal, bulan dan tahun rilis.
“Kami sengaja mencantumkan angka 200220 dalam nama album kami, karena kebetulan bertepatan dengan tanggal 20 bulan 02 dan tahun 2020. Menurut kami ini angka cantikdan mudah diingat yang bisa dijadiken momenm bersejarah bagi kami yaitu rilis album perdana’”, jelas Wah lebih lanjut.
Ketika ditanya oleh voicemagz.com tentang lagu “Asyikin Aja” itu bercerita tentang apa?, maka sang gitaris yang sekaligus pencipta lagu yaity Danya menjelaskan.
“Lagu “Asyikin Aja” ini bercerita tentang kehidupan sehari hari, meskipun kita pernah dikhianati atau disakiti atau bahkan di bully entah sama pacar, sama sahabat, teman kantor, kita nggak ambil pusing. Jadi bawa enjoy saja,” jelas Danya.
Bicara soal sound, mereka belum mau ber-explorasi terlalu jauh. untuk sound gitar masih mempertahankan saound dengan karakter crunch atau juga clean seperti sound musik Ska pada umumnya.
“Untuk sound gitar kita memilih crunch namun begitu kita buat agak lebih power biar ada sedikit kesan ada distorsinya. Untuk album pertama ini kita belum ber-eksplorasi banyak, mungkin nanti di almbum berikutnya,” jelas Gober sang bassis.
Meskipun album belum dirilis secara resmi, namun mereka mengaku sudah ada trik promo yang sudah mereka siapkan. Selain gencar di media soial, mereka juga mengaku sudah mempersiapkan mini tour untuk promosinya.
“Setelah album resmi kita rilis, kita sudah merencanakan tour ke bebrapa kota, bahkan sudah ada beberapa kota yang mengundang dan siap mendukung kami. Terutama dari para komunitas scooter. Makanya band kami dinamai SkaScoot, karena kita semua berasal dari komunitas scooter atau vespa,” jelas Wah lagi.
Selain akan diedarkan dalam format digital, album perdana SkaScoot ini juga akan dicetak dalam bentuk CD.
“Delain kita edarkan dalam format digital, kita juga akan cetak CD, tetapi tidak banyak, mungkin sekitar 500 keping saja, paling tidak bisa buat bukti sejarah kalau kita pernah merilis albumfisik untuk kenangan,” tutup Wah./Irish
