JAKARTA, VOICEMAGZ.com – Istri Sandy, Ade Andriani mengungkapkan, sebelum meninggal, Sandy sempat menyebut nama terduga pelaku, Nanang Irawan alias Gimbal (45), yang diketahui sebagai tetangganya.
“Sebelum meninggal, saya tanya, dia sempat mau ngomong, tetapi keburu tidak sadarkan diri. Tetangga yang menolong suami saya bilang, sebelumnya suami saya sempat memanggil nama pelaku,” ujar Ade saat ditemui dikutip dari beritasatu, Selasa (14/1/2025).
Menurut Ade, suaminya dan terduga pelaku saling mengenal karena pernah bekerja bersama dalam produksi sinetron Misteri Gunung Merapi 3.
Ade juga memberikan ciri-ciri terduga pelaku, yang dikenal dengan nama panggilan “Limbat” oleh warga sekitar.
“Dia rambutnya gimbal, penuh tato, dan jarang berbicara,” katanya.
Setelah insiden tersebut, Nanang Irawan dikabarkan melarikan diri dari rumahnya.
“Istrinya sudah pulang, tetapi suaminya langsung kabur,” jelas Ade.
Hingga Senin (13/1/2025), suasana duka masih menyelimuti kediaman Sandy Permana di Perumahan TNI/Polri, Desa Cibarusah Jaya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi. Kerabat dan teman-teman korban terus berdatangan untuk memberikan ucapan belasungkawa.
Berbeda dengan rumah korban, lokasi kejadian pembunuhan tampak sepi setelah sebelumnya ramai didatangi warga.
Hingga kini, pihak kepolisian dari Polres Metro Bekasi dan Polda Metro Jaya masih melakukan penyelidikan intensif untuk menemukan keberadaan terduga pembunuh Sandy Permana. Polisi juga terus menyisir lokasi kejadian untuk mencari petunjuk terkait jejak pelarian pelaku yang masih buron./May. Foto: Tangkapan Layar YouTube Jakartashowbiz.