
JAKARTA, VoiceMagz.com – Kegelisahan hati Melanie Soebono coba dituangkan dalam mini album yang juga sekaligus buku dengan judul yang sama yaitu ‘#Malaikatbrengsek’.
Buku dan mini album ini sengaja diluncurkan tepat pada saat penurunan bendera HUT Kemerdekaan RI yang ke 73 pada 17 Agustus 2018 di Melody Café & Bar, Grand Kemang, Jakarta Selatan.
Apa yang dituangkan dalam buku maupun lirik lagunya ini merupakan pengalaman nyata yang dirangkumnya ketika berada di barisan aktivis sosial di area konflik seperti penggusuran di Kulon Progo, kasus reklamasi sumberdaya alam, maupun protes petani di Pegunungan Kendeng.
“Apa yang gue sampaikan dalam buku mau pun lagu itu adalah pengalaman pribadi saya ketika berada di daerah konflik, jadi bukan dari cerita denger-denger atau mengambil inspirasi orang lain,” jelas Melanie kepada awak media soal dari mana inspirasi lagu dan bukunya muncul.
Lebih lanjut ia menjelaskan, isi bukunya ini berisi motivasi yang dibuat dalam bahasa sehari-hari. Semua menceritakan keadaan sebenarnya dalam format bahasa yang enteng.
“Sama seperti buku-buku sebelumnya atau postingan-postingan terdahulu di medsos dan blog pribadi,” jelas putri promotor musik, Adrie Subono ini.
Bagaimana tanggapan sang ayah dengan apa yang telah dilakukannya ini, Melanie menjawab singkat namun penuh makana.
“Ayah saya cuma bilang begini: Awas ya, kamu hati-hati,” ujar Melanie.
Lalu mengapa album dan bukunya ini diluncurkan bertepatan pada tanggal 17 Agustus dan lebih spesifik jamnya disamakan dengan upacara penurunan bendera?
“Sengaja launching saya lakukan sore hari ngikutin upacara penurunan bendera Sang Saka Merah Putih. Gue merasa lebih sering bendera Merah Putih diturunin ketimbang naik,” terang Melanie.
Ia menambahkan, apa yang ditulisnya ini hanya apa yang selama ini pernah ia ikuti perjuangannya selama sepuluh tahun terakhir berkeliling.
“Kalau ada area konflik sosial yang belum ditulis dalam buku ini, pastinya karena gue belum pernah kesana. Belum pernah tidur bareng rakyatnya,” tutup Melanie.
Memang, tak banyak orang yang memiliki kemampuan multi talenta seperti Melanie Soebono ini. Selain punya kemampuan menyanyi, menulis lagu juga mempunyai kemampuan menulis buku.
Semoga apa yang sedang diperjuangkan Melanie dan direpresentasikan melalui lagu yang dikemas dalam sebuah album dan buku ini mampu menginspirasi banyak orang. /Irish