Jakarta, VoiceMagz.com – Sempat ‘tertidur’ setahun, festival musik Heavy Metal terbesar di Asia Tenggara yaitu Hammersonic kembali digelar.
Gelaran Hammersonic yang akan dihelat pada 27-28 Maret 2020 di Pantai Karnaval Ancol, Jakarta ini merupakan yang ke-8 kalinya.
Tak tanggung tanggung, pada momen comeback-nya Hammersonic yang mengusung tema ‘Rise of The Empire’ ini akan memanggungkan 27 band dengan bintang utamanya yaitu super grup Nu Metal asal Des Moines, Iowa Amerika Serikat yaitu SlipKnot.
Selain Slipknot akan tampil band dari Amerika lainnya yaitu band punk legendaris asal California Black Flag, Suicide Silence unit yang mengusung genre death core yang juga berasal dari California, kemudian Uncured dari New Jersey, Testament dari California, dan band heavy metal asal Florida Triviumband.
Sementara dari daratan Eropa akan diwakili oleh band asal Italia yaitu Lacuna Coil yang mengusung genre metal gothic, dan Sinister unit death metal dari kota Schiedam, Belanda, Stillbirth, brutality death metal dari Jerman.
Dari Canada akan diwakili band hardcore punk Comeback Kid . Dari benua Afrika akan diwakili Vulvodynia dari Australia diwakili band metalcore Polaris, dan dari Jepang diwakili oleh Crossfaith, metalcore asal kota Osaka.
Sementara untuk tuan rumah, diwakili tiga band yang mengusung music cadas yaitu Burgerkill, Deadsquad, dan Killing Me Inside Reunion.
Ravel Lunardy selaku CEO Hammersonic menyatakan, antusiasmenya dalam menghadirkan Hammersonic dengan energi baru.
“Setelah beristirahat sejenak, kini kami kembali dengan spirit baru lebih besar, dan konsep berbeda. Hammersonic kali ini dipastikan lebih gahar dari gelaran-gelaran sebelumnya. Sesuai semangat yang diusung ‘Rise of The Empire’, maka kami akan membuat Hammersonic jauh lebih megah dengan line up legenda musik keras mancancgara dan tentunya tata panggung serta ambiance festival spektakuler,” papar Ravel, saat ditemui di acara press conference Hammersonic 2020 di Hard Rock Café Jakarta, Kamis (19/12).
Ketika ditanya oleh Voicemagz.com apakah Slipknot akan membawa sound system sendiri atau bahkan akan nada permintaan khusus untuk penampilannya di Hammersinic nanti, Ravel menjelaskan.
“Mereka memepercayakan kami untuk urusan sound systemnya, alat yang diminta semuanya ada di Indonesia. Sementara untuk alat musiknya seperti gitar, bass dan dan lain lain itu mereka bawa sendiri. Sementara soal permintaan khusus saya jawab nggak ada, kalau band metal itu biasanya nggak aneh aneh, paling hotel bintang lima, dan itu wajar lah,” jelas Reval lebih lanjut.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, San-San vokalis merangkap gitaris Killing Me Inside yang turut hadir dalam acara jumpa pers mengaku sangat bangga bias bergabung diacara Hammer Sonic 2020 nanti.
“Bagi kami, bisa bergabung di line up Hammersonic sangat membanggakan, dan merupakan kesempatan langka. Apalagi, ini untuk kali pertama kami manggung di festival musik keras terbesar. Walaupun Killing Me Inside sebatas reuni, tapi kami mempersiapkan diri untuk penampilan terbaik. Kami akan membawa semangat baru dan tentunya bersyukur bisa ikut membuka perjalanan Hammersonic,” ujar Fauzan ‘SanSan’.
Tentang Tiket
Pihak panitia cukup terkejut dengan animo masyarakat untuk menonton, ketika penjualan tiket early bird diumumkan, dalam waktu singkat langsung ludes. Saat ini, tiket Pre Sale tahap 1 masih dibuka dengan tambahan kuota dengan harga Rp1.250.000,-. Jika selanjutnya kuota tersebut habis, maka akan dibuka penjualan tiket Pre Sale tahap 2 seharga Rp1.700.000;.
“Untuk tiket, kami memiliki kuota yang disesuaikan dengan daya tampung ideal venue. Sehingga, tidak akan menjual tiket On The Spot jika seluruh kuota tiket sampai Pre Sale tahap 2 sudah habis terjual. Jadi para metalheads jangan menunggu waktu lama untuk membeli tiket sebelum kehabisan. Tiket tentu bisa didapatkan di hammersonic.com,” tutup Ravel./Mik
