JAKARTA, VOICEMAGZ – Penyanyi Siti Tuti Susilawati atau lebih dikenal dengan nama Sania, sempat menjadi salah satu penyanyi yang terkenal di era 1990-an. Sania dikenal lewat lagu Santai yang sangat populer pada masanya. Namun, Sania tiba-tiba menghilang dari dunia musik dan memilih vakum dalam waktu yang lama.
Beberapa waktu lalu, Sania menjadi bintang tamu di acara Pagi Pagi Ambyar di Trans TV. Dalam acara tersebut, Sania membeberkan beberapa faktor yang membuat dirinya memilih vakum dari dunia musik.
Baca Artikel Lainnya: LMK Pelari Kembali Distribusikan Rotalty Digital Sekaligus Buka Puasa Bersama
Menurut Sania, ada banyak faktor yang membuatnya memilih vakum. Salah satunya adalah keputusannya untuk menikah. Sania mengaku bahwa ia tidak merahasiakan pernikahannya, tetapi saat menikah sudah memasuki pandemi Covid sehingga terkesan diam-diam.
Sania menikah dengan seorang pria yang bernama Bintang. Sania menegaskan bahwa pernikahannya bukan sesuatu yang dirahasiakan karena itu adalah sesuatu yang baik, dengan orang yang baik, dan niat yang baik. Namun, pernikahan Sania hanya berlangsung selama dua tahun saja karena sang suami meninggal dunia akibat serangan jantung.
“Aku nggak ngerasa itu gosip dan aku nggak bilang itu rahasia. Karena pernikahan itu adalah sesuatu yang baik, dengan orang yang baik, niat yang baik, alhamdulillah,” ujar Sania.
Baca Artikel lainnya: Klasemen Sementara MotoGP 2023
Sania dan suaminya dipisahkan oleh maut di saat usia pernikahan mereka akan memasuki usia dua tahun. Sang suami meninggal dunia saat akan dibangunkan salat subuh. Padahal Sania dan suaminya sudah mempersiapkan acara untuk syukuran pernikahan mereka.
“Sebetulnya gini pas nikah langsung pandemi. Aku sudah mempersiapkan diri mau syukuran sama teman-teman dekat, kolega-kolega dia, ya sudah emang jalannya sudah begini. Tuhan lebih sayang dia,” beber Sania.
Baca artikel lainnya: Wow.!, Foto Woro Widowati Terpampang di Billboard Raksasa Times Square New York
Meskipun Sania masih teringat dengan mendiang suaminya, ia tidak mau terpuruk dalam duka yang berlarut-larut. Menurut Sania, hidup harus tetap berjalan dan ia harus move on. Ia berharap suaminya damai bahagia di sana.
Sania memang telah kehilangan orang yang dicintainya, dan ini tentu merupakan hal yang sangat berat, namun Sania menunjukkan kekuatan dan tekadnya untuk terus melangkah maju dalam hidup./My