JAKARTA, VOICEMAGZ.com – Film produksi bersama antara Loop Entertainment (Indonesia) dan Armani Entertainment (Malaysia) ‘Paku Tanah Jawa’ yang mengisahkan Ningrum yang dipandang negatif warga sekitar karena ibunya, Handini. Handini (Masayu Anastasia ) diisukan punya banyak pria sebagai syarat pesugihan.
Kematian teman dekat Handini, membuatnya makin terpojok. Hidup Ningrum makin tak tenang setelah lelaki yang diam-diam dicintainya, yakni Jalu terjebak menjadi tumbal baru Handini. Ningrum harus melawan banyak teror gaib. Ningrum minta bantuan kiai yang memberinya tombak sakti untuk memusnahkan ilmu hitam. Akankah tombak tersebut mampu melumpuhkan ilmu hitam?
Sutradara Bambang Drias menjelaskan, film Paku Tanah Jawa terkait dengan keberadaan Gunung Tidar di magelang, jawa tengah, yang selama ini dianggap keramat masyarakat Jawa.
“Selama ini Gunung Tidar dipercaya sebagai pusat kekuatan dan kesaktian di Jawa. Dari situ kami mengembangkan ide meski tak semua mengambil cerita tentang Gunung Tidar tapi bagaimana cerita film ini relate sama kehidupan sekarang seperti pesugihan dan klenik,” katanya.
Selain Masayu Anastasia, film ini dibintangi Giselma Firmansyah, Wafda Saifan, Bedu, Wanda Hamidah, Badriah Afif, dan bintang dari Malaysia seperti MK K-Clique. Produser Armani Media, Datuk KK Chua mengaku optimis film ini bakal disambut hangat penonton.
“Sebenarnya film ini tayang awal 2024, tapi karena satu dan lain hal baru bisa edar di bioskop 6 Juni 2024. Saya harap film ini disukai penonton di Indonesia karena ceritanya menarik. Kisah film ini bahkan bisa dinikmati tidak hanya penonton di Indonesia atau Malaysia saja. Setelah tayang 6 Juni saya akan mencoba berbincang dengan distributor dari negara lain untuk bisa menayangkan film ini,” kata Datuk KK Chua./May.