Kepengurusan DPP PAPPRI Periode 2022-2027 Resmi Dilantik dan Dikukuhkan

by -1,448 views

Jakarta, Voicemagz.com- Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) menyelenggarakan acara  Pelantikan dan Pengukuhan kepengurusan DPP PAPPRI Periode 2022-2027, bertempat di Gedung Sekar Wijaya Kusuma, Jakarta timur.

Dalam sambutannya Ketua Umum DPP PAPPRI terpilih dalam Munas yang diselenggarakan di Mataram Nusa Tenggara Barat pada 9-10 lalu, Tony Wenas mengaku selain akan membuat program kerja selama 5 tahun kedepan, juga akan melanjutkan program program yang selama ini sudah bagus dan dirasa memberi manfaat kepada para anggotanya dari Ketua Umum sebelumnya.

“ Selain merancang program kerja selama 5 tahun kedepan, kami juga akan melanjutkan program-program periode sebelumya, sejak Ketua Umum Tantowi Yahya dan AM Hendropriyono PAPPRI selalu bekerjasama dengan YKDK (Yayasan Keperdulian dan Kesetiakawanan Sosial) untuk pemberian dana apresiasi kepada seniman musik yang sakit,” kata Tony Wenas di Jakarta pada Senin (01/08/22).

Lebih lanjut  Tony Wenas  menambahkan bahwa masih banyak lagi program-progaram bagus yang dampaknya dirasakan langsung oleh para anggota PAPPRI yang ingin ia lanjutkan. Diantaranya Kerjasama dengan Kementerian Ketenaga Kerjaan RI dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

“Kita juga akan melanjutkan Kerjasama dengan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, untuk dapat memberikan perlindungan dan kesejahteraan sosial kepada seluruh masyarakat termasuk pekerja seni, peserta tidak hanya dibatasi pada Peserta Penerima Upah (PU) tetapi juga diperuntukkan bagi peserta Bukan Penerima Upah (BPU), salah satunya adalah pekerja musik ‘Setara dan Sejahtera Pekerja Musik Indonesia’,”.

Masih kata Tony Wenas, “Melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kretatif sebagai mitra PAPPRI akan terus meningkatkan kerjasama terutama kegiatan Sertifikasi Kompetensi SDM Ekonomi Kreatif pada sub Sektor Musik, menjadikan musisi Indonesia memiliki ciri khas dan karya berkualitas, seperti Rich Brian, rapper asal Indonesia yang sukses di Amerika Serikat. Selanjutnya akan terus meningkatkan kerjasama dalam program-program berikutnya,” lanjut Tony.

Diakhir sambutannya Tony Wenas berharap musik ada di semua lini, termasuk diacara-acara resmi berstandar dunia.

“Saya kebetulan juga Ketua Panitia G20 yang akan dilaksanakan di Bali nanti, jadi diacara G20 nanti harus ada musik, kita buat Clossing ceremony dengan konser musik nanti,” kata Tony lagi.

Sementara itu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang  hadir dalam acara tersebut dalam sambutannya mengatakan.

“Selamat kepada para pengurus Pappri 2022 -2027, saya juga pengurus nih karena sudah dikasih pin. Kolaborasi Pappri dan Bekraf sudah ada MoU ya dulu, jadi  kita tinggal meneruskan.”kata Sandiaga Uno.

Lebih lanjut Sandy menambahkan bahwa Indonesia merupakan 3 besar industry kreatif dunia,  sedang untuk streaming merupakan 18 besar dunia.

“ Indonesia sekarang menempati 3 besar dunia di industri kreatif setelah Amerika Serikat dan Korea Selatan, dimana menyumbang sekitar 7,3% pendapatan Negara. Sedang untuk pasar streaming Indonesia menduduki 18 besar dunia. Jadi kedepan kita terus upayakan untuk bisa ditingkatkan,” tambah Sandiaga.

Ketua dewan Pembina yang sekaligus mantan Ketua umum Pappri periode 2017-2022 AM. Hendropriyono dalam sambutannya meggaris bawahi terpilihnya Tony Wenas Sebagai Ketua Pappri yang baru..

“Pak tony wenas adalah orang yang paling  tepat memimpin Pappri, beliau bukan saja seorang msusisi tetapi juga pengusaha. Saat ini masih banyak seniman musik yang hidupnya susah, oleh karena itu  nanti kita bekerja bersama-sama untuk berupaya mngangkat kesejahteraan kehidupan para musisi dan pencipta lagu.” Terang Hendropriyono.

Dalam acara Pelantikan dan Pengukuhan kepengurusan Pappri Periode 2022-2027 jug diberikan Piagam Penghargaan kepada ahli waris pencipta lagu Indonesia Raya WR. Sopratmen dan  penganugerahan  keanggotaan Pappri  nomor 01.

Tak hanya itu, Pappri juga memberikan apresiasi terhadap Yayasan YKDK yang telah 10 tahun lebih bekerja sama dengan Pappri memberikan dana Apresiasi kepada para musisi atau pencipta lagu yang sakit./Irish

 

Sekilas Tentang PAPPRI:

PAPPRI adalah organisasi profesi tertua di Indonesia yang menaungi para penyanyi, pencipta lagu dan pemusik di seluruh Indonesia, tercatat dalam Lembaran Negara Republik Indonesia dan terdaftar Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.

Berdirinya organisasi PAPPRI pada tanggal 27 Pebruari 1986, dan di Notariatkan pada tanggal 18 Juni 1987 oleh Notaris JL Waworuntu, Jakarta.

Para pendiri PAPPRI saat itu adalah para Pencipta Lagu antara lain : H. Enteng Tanamal, Dharma Oratmangun, Titiek Puspa, Alm. Arie Wibowo.

(hadir : Arief Himawan adalah salah satu putra Alm, Arie Wibowo duduk sebagai Pengurus DPP PAPPRI periode 2022-2027 sebagai Anggota Departemen Pendidikan dan Pengembangan SDM)

Selama ini PAPPRI telah berhasil membentuk Dewan Pimpinan Daerah sebanyak 28 (dua puluh delapan) Provinsi di Indonesia, sebagian dari DPD-DPD PAPPRI tersebut sudah mempunyai DPC-DPC PAPPRI diwilayah kerjanya.

Selanjutnya segera akan dibentuk 6 (enam) DPD PAPPRI tingkat Provinsi lainnya (Gorontalo, Sulawesi Barat, Papua Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Barat dan Bangka Belitung)

Kedaulatan organisasi PAPPRI ditangan anggota dan diwujudkan sepenuhnya melalui KONGRES/MUNAS yang diselenggarakan setiap 5 (tahun) sekali.

Ketua Umum pertama PAPPRI adalah : H. Enteng Tanamal, selanjutnya Alm. H. Tb. Sadikin Zuchra, Dharma Oratmangun, Tantowi Yahya, AM Hendropriyono dan saya Tony Wenas untuk periode 2022-2027.

Setiap KONGRES PAPPRI senantiasa dibuka oleh Presiden Republik Indonesia.

– Pada Kongres III PAPPRI Tahun 1998 dibuka oleh Presiden Republik Indonesia, Bapak Prof. DR. Ing, B.J, Habibie.

– Kongres IV PAPPRI Tahun 2003 dibuka oleh Presiden Republik, Ibu Megawati Soekarno Putri di Istana Negara, R.I.

– MUNAS VII PAPPRI Tahun 2017 dibuka oleh Presiden Republik Indonesia, Bapak Ir. Joko Widodo di Istana Negara R.I

– MUNAS VIII PAPPRI Tahun 2022 dibuka oleh Presiden Republik Indonesia, Bapak Ir. Joko Widodo secara virtual yang dilaksanakan pada tanggal 9-10 Maret di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.

 

No More Posts Available.

No more pages to load.