JAKARTA, VOICEMAGZ.com – Usai sukses menggetarkan hati publik dengan “Titip Rindu Buat Ayah”, dua penyanyi ikonik Tanah Air,Iwan Fals dan Ebiet G Ade menggenapkan kolaborasi mereka dengan menggarap ulang lagu “Ibu”.
Apa yang dihadirkan lewat kolaborasi Iwan dan Ebiet menegaskan bahwa karya mereka bukan sekadar lagu, melainkan penegasan tentang esensi cinta tanpa syarat.
Di bawah payung Musica Studios, perilisan ulang “Ibu” menjadi pelengkap sempurna dari proyek ‘duo emas’ yang dimulai dengan versi duet lagu “Titip Rindu Buat Ayah”. Kehadiran dua lagu ini seolah menyeimbangkan peran kedua orang tua dalam sebuah bingkai kasih sayang universal.
Lagu “Ibu” sendiri memiliki sejarah panjang. Iwan mengenang bahwa lagu tersebut sudah ia ciptakan pada tahun 1977, di saat usianya masih remaja.
“Ini lagu lama sebenarnya, dari tahun ’77 saya buat. Lagu ini tercipta karena ada satu momen saya kangen banget sama Ibu. Kangen aja gitu. Dari situ akhirnya jadilah lagu ini,” kata Iwan dalam keterangannya, Senin, 3 November.
Sentuhan emosional semakin diperkaya dengan masuknya suara Ebiet, yang menyebut lagu ini membawa memori mendalam terhadap mendiang Ibunda.
“Lagu ini merepresentasikan tentang betapa sosok Ibu rela berkorban untuk memperjuangkan kebutuhan anak-anaknya. Jadi, saya sangat terharu dengan isi dari lagu ini,” ujar Ebiet.
Menurut kedua ikon musik folk Tanah Air itu, duet “Ibu” dan “Titip Rindu Buat Ayah” semakin mengukuhkan posisi mereka bukan hanya sebagai penyanyi-penulis lagu, tapi juga sebagai penyampai pesan luhur tentang keluarga—sebuah tema yang mereka yakini akan selalu relevan bagi semua generasi.
Bukan tanpa alasan mereka fokus pada tema keluarga. Mereka sepakat bahwa keluarga adalah kebutuhan mendasar dan simbol dari cinta tanpa syarat.
Ebiet menjelaskan, “Ibu itu adalah sosok yang lekat dalam seluruh sendi kehidupan.”
Di samping itu, Iwan menambahkan pemaknaan yang lebih fundamental. “Ibu itu sumber energi kehidupan. Sebagai daya hidup,” katanya.
Kolaborasi ini juga menjadi momen bagi keduanya untuk mengenang ajaran mulia dari Ibu mereka. Iwan mengingat dorongan sang ibu yang membuatnya berani tampil di muka umum. Sementara Ebiet terus memegang teguh nilai kesederhanaan.
“Setelah saya dewasa dan saya banyak belajar, kesederhanaan itu tidak kurang, tapi bagaimana kita mengaplikasikannya,” ujar Ebiet.
Melalui kolaborasi ini, mereka tidak hanya bernostalgia, tapi juga secara tegas mengingatkan generasi masa kini untuk terus menyayangi dan berbakti kepada orang tua.
“Sayangi Ibu kita. Ibu itu penjaga kehidupan. Jadi, sayangi dan syukuri,” ucap Iwan.
“Kita tidak hanya mencintai dan menyayangi Ibu, tapi juga Ayah. Berbaktilah kepada orang tua kita,” tambah Ebiet.
Sebagai informasi, kolaborasi Iwan Fals dan Ebiet G. Ade lewat lagu “Ibu” sudah dapat didengarkan di seluruh platform musik digital. Sementara itu, video musik resminya juga telah tersedia untuk dinikmati melalui kanal YouTube Musica Studios./Eds.
