Booking Berkah Ramadhan IZI Bidik 73 Ribu Dhuafa di Wilayah 3T

by -1,722 views

JAKARTA, VoiceMagz.com – Tak terasa, bulan Ramadhan 2018 tinggal menghitung hari. Guna menyambut bulan Ramadhan ini,  Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) meluncurkan program ‘Booking Berkah Ramadhan’. Sebanyak 73.231 orang penerima zakat (mustahik) ditargetkan menerima zakat, infaq dan sodaqoh (ZIS) melalui program ini.

Penyaluran zakat ini akan dilakukan di 23 titik di Indonesia termasuk daerah berkategori 3T yakni Terluar, Termiskin, dan Tertinggal.

“Pemberi zakat dapat memesan paket zakat baik melalui online maupun langsung ke petugas kami di pusat maupun cabang. Masing-masing paket memiliki nilai berbeda dan ada kuotanya. Tiap daerah pun kuotanya berbeda,” kata Direktur Edukasi dan Kemitraan Zakat IZI, Rully Barlian Thamrin di Jakarta, Senin (19/3).

Untuk memesan secara online, calon pemberi zakat dapat mengakses situs www.zakatpedia.com. Di situ, akan terlampir nama daerah-daerah yang menjadi target pemberian zakat. Calon pemberi kemudian dapat memilih paket-paket apa saja yang diinginkan, mulai dari paket Ifthar, Keluarga Dhuafa, Da’i Ramadhan hingga Paket Sembako.

“Jadi kami mengajak pemberi zakat saling berlomba-lomba. Tiket kereta buat Lebaran aja kita berlomba-lomba pesan, masa ibadah nggak bisa,” tutur Rully.

Setelah memilih, lanjut Rully, calon pemberi akan diminta membayar nominal sejumlah banyaknya paket yang ia pesan. Nantinya, paket-paket tersebut akan didistribusikan kepada kaum yang membutuhkan mulai dari awal hingga akhir bulan Ramadhan.

Adapun wilayah yang menjadi prioritas penyaluran zakat tersebut adalah Sorong, Papua Barat; Nunukan Kalimantan Utara, Singkawang Kalimantan Barat, Mulyaharja Bogor Selatan, Kalibaru Jakarta Utara, serta Bantar Gebang Bekasi.

Selain itu, IZI juga akan menyalurkan di 17 kantor perwakilan di seluruh Indonesia yang meliputi Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI. Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Selatan.

Rully menambahkan, pihaknya sengaja mensosialisasikan program ini jauh hari sebelum bulan Ramadhan, dengan tujuan untuk mengingatkan para donatur agar merencanakan, menyiapkan, dan menyalurkan ZIS mereka sedini mungkin.

“Selama ini para muzaki baru menyalurkan ZIS mereka diawal sampai akhir Ramadhan, sehingga donasi yang diberikan baru bisa disalurkan pada pertengahan bulan puasa. Padahal para kaum dhuafa sudah memerlukan bantuan tersebut sejak awal Ramadhan,” katanya.

Dengan program ini, lanjut Rully, diharapkan program penyaluran bantuan dapat dijalankan sejak awal Ramadhan. Dengan demikian, para kaum dhuafa penerima bantuan juga dapat lebih tenang, lebih bahagia, dan lebih khusyu lagi dalam menjalani ibadah puasa dan menyambut Hari Raya Idul Fitri.

“Target kita tahun ini Rp35 miliar ZIS terkumpul,” ucap Rully. (NVR)

No More Posts Available.

No more pages to load.