Emosinya Faank Wali Saat Nyanyi ‘Wasiat Sang Kekasih’

by -2,761 views

JAKARTA, VoiceMagz.com – Ada yang berbeda saat Farhan Zainal Muttaqin alias Faank, vokalis Wali band menyanyikan single terbaru bandnya di depan wartawan.

Ia tampak tak kuasa menahan emosi. Tangisnya kerap pecah saat menyanyikan single terbaru berjudul ‘Wasiat Sang Kekasih’.

Lagu ciptaan Apoy itu benar-benar menguras emosi Faank yang membawakannya untuk pertama kali di depan publik.

“Kalau ditanya sampai kapan (terbawa emosi) saya nggak tahu yah.. Yang jelas ini lagu terberat kedua setelah ‘Baik Baik Sayang’,” jawab Faank dengan mata yang masih berkaca-kaca di kantor Nagaswara, Jakarta, Rabu (13/2).

“Liriknya yang membuat saya berat banget. Intinya memang berat banget. Ini pertama kalinya saya nyanyiin di depan kalian. Yah masih berasa sedihnya,” imbuh Faank.

Lagu ‘Wasiat Sang Kekasih’ memang sengaja dibuat sebagai dedikasi terhadap tim manajemen Wali termasuk Aa Jimmy yang menjadi korban tsunami Selat Sunda akhir tahun lalu.

Faank mengakui jika ia tipe vokalis yang gampang terbawa suasana saat menyanyi. Hal itu terbukti saat Wali manggung di acara tahun baru di Ancol. Saat itu, Faank pun tampak tak kuat menahan tangis saat menyanyikan lagu milik Seventeen, salah satu band yang juga menjadi korban tsunami.

Faank saat menyanyikan ‘Wasiat Sang Kekasih’
“Karena saya kan terbilang vokalis ketika merasakan sedih, pitch segala macemnya lose. Ya mudah-mudahan (ke depannya) saya bisa. Ditambah lagi ada visualisasi video. Seperti Apoy bilang ‘kita yang merasakan ini’, makanya berasa banget,” ujar Faank.

Ditambahkan Apoy, lagu ‘Wasiat Sang Kekasih’ ini murni hadiah untuk almarhum dan almarhumah tim manajemen Wali yang telah pergi mendahului.

“Diciptakan dan dipersembahkan sebagai bentuk dedikasi, kepedulian, keprihatinan serta kesedihan mendalam dari Wali untuk orang orang yang dicintai, baik keluarga besar Wali dan juga keluarga besar Nagaswara,” ucap Apoy.

Konsep musik yang diusung dalam lagu ini sendiri masih tetap bergenre pop ala Wali.

“Ada kesedihan dan ketegaran dan hikmah yang bisa dipetik dari lagu tersebut. Dan tentunya betapa terpukulnya jiwa kita, ketika ditinggal pergi orang-orang yang kita cintai secara tak terduga. Semoga lagu persembahan Wali ini dapat menjadi pengingat kita bersama,” pungkas Apoy.

Seperti diketahui, Aa Jimmy dan Ade Jigo dan beberapa manajemen Wali menjadi korban tsunami Selat Sunda di Tanjung Lesung, Banten pada Sabtu, 22 Desember 2018.

Aa Jimmy sekeluarga kecuali anak bungsunya dinyatakan meninggal dunia. Istri Ade Jigo, Meyuza serta sang road manajer, Julia Resnania juga ditemukan dalam keadaan tak bernyawa. (NVR)

No More Posts Available.

No more pages to load.