JAKARTA, VOICEMAGZ.com – Industri perfilman Indonesia sedang dibanjiri film horor dengan berbagai latar cerita. Suka atau tidak suka, ternyata film horor ini menjadi salah satu genre yang paling diminati oleh masyarakat Indonesia.
Dalam setahun tak kurang ada puluhan film horor buatan sineas Indonesia yang menyajikan cerita dengan menyajikan keseramannya masing-masing.
Berdasarkan penelusuran voicemagz.com, film horor pertama di Indonesia adalah ‘Loetoeng Kasaroeng’ di tahun 1926, film yang mengisahkan dua siluman yang ingin menjadi manusia ini disutradarai oleh Then Teng Chun dan diproduksi oleh Cino Motion Pictures.
Kemudian munsul film horor lainnya film ‘ Doea Siloeman Oeler Poeti en Item’ produksi tahun (1934). Film ini mengangkat cerita yang bersumber dari kisah klasik asal negeri China.
Lalu ada film Terang Boelan, produksi Nederlandsch Indie Film Syndicaat yang memakai pemain-pemain sandiwara untuk filmnya pada saat itu.
Pada 1940 hingga 1941, perusahaan Then Teng Chun atau Java Industrial Film berhasil memproduksi 15 film yang salah satunya berjudul Tengkorak Hidoep (1941) karya Tjoe Hock. Film tersebut mengisahkan perjalanan seorang pendekar ke pulau angker.
Film Tengkorak Hidup sangat laku di pasaran dengan efek petir dan tengkorak bergerak. Film ini terpengaruh pada petualangan eksotis ke rimba belantara ala film Tarzan dengan bintangnya yang populer saat itu.
Kisah ekspedisi ke pulau Mustika ini akhirnya menemui suku liar yang tetuanya menjelma menjadi jerangkong.
Melansir berbagai sumber, Jerangkong adalah arwah orang yang suka mencuri telur saat masih hidup, dan bahkan setelah meninggal, kebiasaan tersebut tetap berlanjut. Sayangnya, film yang tergolong psychological horror ini tidak sesuai dengan harapan dalam hal penjualan sehingga film ini seokah terlupakan.
Pada 1971, muncul film genre horor berjudul Lisa yang disusul dengan film Beranak Dalam Kubur. Film Beranak Dalam Kubur mengisahkan penjualan iblis bangkit dari kubur demi membalas dendam pada kakak yang membunuhnya untuk menguasai perkebunan milik keluarga.
Beranak Dalam Kubur merupakan film horor yang menjual arwah atau setan gentayangan membalas dendam. Sub-genre horror semacam ini mulai menjamur dalam perkembangan dunia perfilman tanah air saat itu./Ib. Foto: Istimewa.