JAKARTA, VOICEMAGZ.com – Band asal Bandung The Changcuters menerapkan ketentuan baru yang disertakan dalam riders ketika hendak manggung. Untuk konser perayaan 20 tahun sejak debut di industri musik, yang akan diselenggarakan pada 7 Desember mendatang, The Changcuters meminta riders agar promotor menyediakan tim medis di belakang panggung.
Hal ini ia sertakan pada riders setelah berkaca pada insiden yang dialami Tria (vokal), yang pingsan di atas panggung saat tampil di gelaran The Sounds Project pada Agustus lalu.
“Biasanya nggak ada tim medis, kita minta harus disediakan tim medis spesial untuk The Changcuters, untuk memeriksa sebelum dan sesudah (pertunjukan),” kata Qibil kepada awak media di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan baru-baru ini.
“Jadi tiap selesai atau mau mulai manggung, ada yang diutus untuk stand by (di belakang panggung) buat The Changcuters. Kayak buat gua, nanti ditensi, dicek, dan semuanya,” timpal Tria.
Dipa, bassis sekaligus manajer The Changcuters mengatakan, riders baru itu ditujukan karena setiap personel ingin lebih ketat dalam menjaga kondisi kesehatan.
“Kita juga lebih ketat dalam segala hal, tapi untuk menjaga semuanya,” ujar Dipa.
Sang bassis mengatakan, hal tersebut juga dianjurkan oleh tim dokter yang menangani Tria setelah insiden pingsan di atas panggung.
“Ya itu dari tim dokter, jadi aman, karena semua dicek, semua secara fisiknya aman,” ujar Dipa.
“Kejadian itu buat kita jadi bermawas diri. Kita kadang merasa jiwa kita masih umur 20an, padahal fisiknya udah 40 tahun. Jadi harus mawas diri,” pungkas Qibil./Mik.